Pengenalan PPDB di SMA 6 Cirebon
Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di SMA 6 Cirebon selalu menjadi momen yang dinantikan oleh banyak calon siswa dan orang tua. SMA 6 Cirebon dikenal sebagai salah satu sekolah favorit di Kota Cirebon, sehingga tidak mengherankan jika proses PPDB di sekolah ini selalu ramai peminat. Pada tahun ajaran 2024/2025, PPDB di SMA 6 Cirebon dilaksanakan secara online atau daring, mengikuti arahan dari Dinas Pendidikan Jawa Barat.
Tahapan dan Jalur Pendaftaran
PPDB di SMA 6 Cirebon dibagi menjadi beberapa tahap dan jalur pendaftaran. Pada tahap pertama, yang berlangsung dari tanggal 3 hingga 7 Juni 2024, dibuka jalur zonasi dengan kuota 50 persen dan jalur KETM (Keluarga Ekonomi Tidak Mampu) dengan kuota 15 persen. Jalur zonasi bertujuan untuk memberikan kesempatan yang lebih besar bagi siswa yang tinggal di sekitar sekolah untuk dapat diterima. Sementara itu, jalur KETM ditujukan untuk membantu siswa dari keluarga kurang mampu agar tetap bisa mendapatkan pendidikan yang layak.
Kendala dan Solusi
Pada hari pertama pelaksanaan PPDB, SMA 6 Cirebon mengalami kendala teknis berupa server down akibat membludaknya jumlah pendaftar. Hal ini sempat membuat proses pendaftaran terganggu, namun pihak sekolah segera berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan untuk mengatasi masalah tersebut. Kepala Sekolah SMA 6 Cirebon, Maman Dermawan, menyatakan bahwa meskipun ada kendala teknis, proses PPDB tetap berjalan lancar sesuai dengan timeline dan petunjuk teknis yang diberikan.
Kuota dan Jumlah Pendaftar
Pada tahun ajaran 2024/2025, SMA 6 Cirebon menerima total 393 calon peserta didik baru. Dari jumlah tersebut, 198 siswa diterima melalui jalur zonasi, sementara 55 siswa diterima melalui jalur KETM. Hingga hari kelima pendaftaran, jumlah pendaftar sudah mencapai 508 orang, yang menunjukkan tingginya minat masyarakat untuk bersekolah di SMA 6 Cirebon.
Perubahan Kebijakan
Tahun ini, terdapat perubahan kebijakan dalam pelaksanaan PPDB di SMA 6 Cirebon. Jika pada tahun sebelumnya jalur zonasi dan KETM dilaksanakan pada tahap yang berbeda, tahun ini kedua jalur tersebut digabungkan dalam tahap pertama. Perubahan ini diharapkan dapat memberikan kesempatan yang lebih merata bagi calon siswa dari berbagai latar belakang untuk dapat diterima di SMA 6 Cirebon.
Harapan dan Pesan Kepala Sekolah
Kepala Sekolah SMA 6 Cirebon, Maman Dermawan, berharap agar orang tua wali siswa dapat memanfaatkan peluang di jalur zonasi secara maksimal. Beliau juga menekankan bahwa mutu dan kualitas pembelajaran di SMA negeri saat ini sudah merata, sehingga tidak perlu khawatir jika anak mereka tidak diterima di sekolah favorit. Maman Dermawan juga mengajak orang tua untuk lebih bijak dalam memilih sekolah dan tidak hanya terpaku pada reputasi semata.
Testimoni Orang Tua dan Siswa
Banyak orang tua dan siswa yang memberikan testimoni positif mengenai proses PPDB di SMA 6 Cirebon. Mereka mengapresiasi transparansi dan profesionalisme yang ditunjukkan oleh pihak sekolah dalam mengelola proses pendaftaran. Salah satu orang tua siswa, Budi Santoso, menyatakan bahwa meskipun ada kendala teknis di awal, pihak sekolah dengan sigap mengatasi masalah tersebut sehingga proses pendaftaran anaknya berjalan lancar. Sementara itu, seorang calon siswa, Rina, mengaku senang bisa mendaftar di SMA 6 Cirebon dan berharap bisa diterima di sekolah impiannya.
Kesimpulan
PPDB di SMA 6 Cirebon pada tahun ajaran 2024/2025 berjalan dengan lancar meskipun ada beberapa kendala teknis di awal pelaksanaan. Dengan kuota yang tersedia dan perubahan kebijakan yang diterapkan, diharapkan dapat memberikan kesempatan yang lebih merata bagi calon siswa dari berbagai latar belakang. Kepala Sekolah SMA 6 Cirebon, Maman Dermawan, berharap agar orang tua dan siswa dapat memanfaatkan peluang yang ada dengan bijak dan tidak hanya terpaku pada reputasi sekolah semata.
: RadarBuana
